Pada panduan kali ini, kita akan belajar cara menginstal Ubuntu di VirtualBox dengan fitur Unattended Installation (instalasi otomatis) yang sudah tersedia di VirtualBox versi terbaru.
Buka aplikasi VirtualBox, lalu klik tombol New di bagian atas untuk membuat mesin virtual baru.
Fitur ini digunakan untuk membuat “wadah” tempat sistem operasi Ubuntu akan dijalankan secara virtual di dalam komputer kita.
Isi nama mesin virtual, misalnya Ubuntu 24.04, lalu pilih:
-
Folder Machine Folder – lokasi penyimpanan file virtual.
-
Type – pilih Linux.
-
Version – pilih Ubuntu (64-bit).
Centang opsi Skip Unattended Installation jika ingin instalasi manual, tapi di sini kita biarkan aktif agar proses berlangsung otomatis.
Masukkan detail instalasi otomatis:
-
Full Name: Nama pengguna (contoh:
user). -
Username: Nama login Ubuntu.
-
Password: Sandi untuk login.
-
Hostname: Nama komputer di jaringan.
VirtualBox akan menggunakan data ini untuk otomatis mengisi pengaturan selama proses instalasi Ubuntu.
Atur alokasi sumber daya:
-
Base Memory: disarankan minimal 2048 MB (2 GB) untuk Ubuntu Desktop.
-
Processors: pilih 2 CPU atau lebih jika komputer kamu mendukung.
Semakin besar nilai RAM dan CPU, semakin lancar Ubuntu dijalankan.
VirtualBox akan otomatis menyiapkan file disk virtual (VHD/VDI) dan konfigurasi sistemnya.
Setelah mesin virtual muncul di daftar, klik Start untuk memulai proses instalasi Ubuntu.
VirtualBox akan menjalankan instalasi otomatis sesuai data yang telah diisi.
Tunggu beberapa saat hingga logo Ubuntu muncul.
Ini menandakan sistem sedang melakukan boot pertama dan mempersiapkan instalasi.
Klik icon install ubuntu, ini akan melakukan proses konfigurasi awal secara otomatis tanpa perlu interaksi pengguna. Fitur ini memudahkan karena tidak perlu memilih zona waktu, bahasa, maupun partisi manual
Lalu tunggu sampai proses selesaiSetelah restart, kamu akan masuk ke layar login. Gunakan username dan password yang sebelumnya kamu isi pada langkah Unattended Install.
Selamat! 🎉
Ubuntu berhasil terpasang dan siap digunakan di VirtualBox.
Sekarang kamu bisa mulai menginstal aplikasi tambahan atau mencoba fitur Ubuntu sesuai kebutuhanmu.
🔧 Tips Tambahan
-
Jika Ubuntu terasa lambat, kamu bisa menambah alokasi RAM dan CPU lewat menu Settings → System.
-
Aktifkan Guest Additions agar tampilan lebih halus dan fitur drag-drop antar sistem bisa digunakan.
-
Gunakan mode Scaled atau Full Screen agar tampilannya seperti sistem utama.
Itulah langkah-langkah lengkap cara menginstal Ubuntu di VirtualBox menggunakan fitur Unattended Installation.
Semoga panduan ini membantu kamu yang ingin mencoba Linux tanpa harus menginstalnya langsung di komputer utama.
Kalau ada bagian yang masih membingungkan, atau kamu ingin request tutorial lain seputar VirtualBox, Ubuntu, atau topik IT lainnya — jangan ragu untuk tulis di kolom komentar ya!
Aku akan dengan senang hati membantu dan menyiapkan panduan berikutnya sesuai permintaan kamu.











Comments
Post a Comment